Untuk menyelenggarakan fungsi pendidikan dalam rangka penguatan kapasitas koperasi, Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Sumbawa bekerjasama dengan Diskoperindag dan UKM Sumbawa selenggarakan bimbingan teknis (bimtek) manajemen dan keuangan untuk gerakan koperasi di Sumbawa. Agenda yang diselenggarakan pada Selasa, 27 Februari 2024 berlokasi di KUD Kita Kecamatan Plampang untuk bimtek bagi Gerakan Koperasi mencakup wilayah timur dari Maronge hingga Empang, serta pada tanggal 29 Februari 2024 untuk gerakan koperasi wilayah Barat mencakup koperasi dari Utan hingga Alas Barat.

Dalam agenda tersebut diwakili oleh pengurus dari 15 koperasi baik lingkup wilayah timur maupun barat. Adapun hadir sebagai pemateri terkait manajemen koperasi diisi oleh Ketua Dekopinda Sumbawa yang juga Ketua Pengurus Koperasi Konsumen Syariah (Kopsyah) BMT Insan Samawa Rai Saputra SIP. dan terkait materi Manajemen Keuangan oleh L. Istiwan yang merupakan Sekretaris Dekopinda Sumbawa.

Dalam pemaparan nya, Rai yang juga Ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi Ummat (KPEU) MUI Sumbawa menjelaskan konsep manajemen koperasi dari sudut pandang ekonomi syariah. Konsep koperasi berbasis ekonomi syariah dianggap Rai sebagai skema paling ideal dalam membangun koperasi berbasis kemanfaatan menyeluruh baik bagi anggota maupun lingkungan sekitar.

"Pola koperasi syariah sangat menjunjung tinggi nilai-nilai kemanfaatan, keadilan, pemberdayaan serta kolaborasi untuk membangun satu usaha yang dapat membawa kemaslahatan. Seperti halnya koperasi syariah yang sedang kami ikhtiar kan, pendekatan pola usaha yang bersifat variatif sesuai kaedah syariah, dengan memberdayakan potensi sumber daya manusia dan alam secara proporsional, mampu meningkatkan produktivitas usaha koperasi dan anggota serta mengundang keberpihakan masyarakat untuk menitipkan dananya di koperasi." Jelas Rai.

Kemudian dalam pemaparan Mamiq Istiwan, sapaan akrab sekretaris Dekopinda Sumbawa terkait manajemen keuangan, ditekankan kepada perwakilan koperasi yang hadir untuk memperkuat kapasitas dalam membuat laporan keuangan. Karena laporan keuangan adalah bagian dominan dalam pertanggungjawaban pengurus dan pengawas dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi.

"Penting pengurus dan pengawas koperasi memahami secara rinci terkait laporan keuangan. Pemaparan laporan keuangan yang baik dan transparan akan dapat meningkatkan kepercayaan anggota, bahkan ketika gerakan koperasi mampu menyuguhkan laporan yang terstruktur dan akuntabel, maka tidak menutup kemungkinan juga dapat menarik pelibatan dana pihak luar seperti LPDB Kemenkop dan UKM maupun pemilik dana lainnya. Sehingga untuk mensupport hal tersebut kami Dekopinda Sumbawa membuat aplikasi berbasis Exel yang dapat memudahkan penginputan buku kas koperasi yang langsung terhubung otomatis dengan neraca, laporan laba-rugi, rencana kerja, analisis rasio keuangan hingga shift kontrol keuangan." Papar Mamiq.

Setelah pemaparan konsep umum manajemen keuangan, Mamiq Istiwan langsung mengajak para hadirin untuk uji coba penginputan laporan keuangan pada aplikasi yang sudah dibuat. Bimtek yang kemudian akan dilanjutkan dengan pendampingan langsung setiap koperasi yang ingin migrasi pembukuannya di Sekretariat Dekopinda Sumbawa.

Pada agenda Bimtek yang berlangsung di Kantor Camat Alas, Hisbullah selaku Camat Alas mengapresiasi kunjungan Dekopinda melaksanakan bimtek langsung ke wilayah titik Gerakan Koperasi. "Kami harapkan bimtek ini dapat terjadi pertukaran ide dan gagasan untuk membangun semangat koperasi ideal yang dapat menjawab kebutuhan anggotanya. Bahkan penting koperasi membangun variasi usaha seperti pengantaran sembako ke anggota untuk memberikan layanan maksimal bagi anggota dan memaksimalkan kapasitas income koperasi." Harap Hisbullah.

Agenda bimtek ini diikuti cukup antusias oleh gerakan koperasi yang hadir. Beberapa koperasi menyatakan keseriusannya untuk berhijrah ke syariah. Beberapa koperasi juga bersemangat meminta file aplikasi ke Sekretaris Dekopinda Sumbawa untuk persiapan migrasi laporan keuangan ke pencatatan berbasis teknologi.

Setelah penyelenggaraan bimtek untuk gerakan koperasi di timur dan barat. Dekopinda Sumbawa berencana akan menyelenggarakan bimtek terakhir untuk gerakan koperasi wilayah tengah di Aula Diskoperindag dan UKM Sumbawa pada 5 Maret 2023, sekaligus dirangkaikan launching aplikasi keuangan yang akan diresmikan Kepala Diskoperindag dan UKM Sumbawa.